Minggu, 28 Januari 2018

JAWABAN SOAL "TUGAS KELAS X TKJ"

1. - Jaringan Peer to Peer
Jaringan Peer to Peer adalah jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Jaringan Peer to Peer memperbolehkan pemakai membagi resources dan file pada komputer mereka serta mengakses shared resources yang ada pada komputer lain. Pada Jaringan Peer to Peer tidak mempunyai file server atau sumber manajemen yang terpusat. Dalam Jaringan Peer to Peer semua komputer di perlakukan sama, mereka semua mempunyai kemampuan yang sama untuk menggunakan resources yang tersedia pada jaringan. Jaringan Peer to Peer di tujukan bagi Local Area Network (LAN) kecil sampai menengah.


- Client Server
Client Server adalah jaringan komputer dimana jaringan ini memiliki satu buah server dan selebihnya bertindak sebagai client. Client Server merupakan Jaringan yang memperbolehkan jaringannya untuk memusatkan fungsi dan aplikasi dalam satu atau lebih file server. File server menjadi jantung dari sistem, menyediakan akses dan resources dan menyediakan keamanan. Individual workstation (client) memiliki akses ke resources yang tersedia pada file server. Untuk menggunakan Jaringan Client Server diperlukan sebuah media perantara berupa hub/switch.


2. - Kecepatan Transfer Data
Switch memiliki kecepatan transfer data lebih baik dibandingkan dengan hub. Sehingga sekarang ini banyak yang membuat jaringan menggunakan switch. Switch mampu melakukan prioritas transmisi data dari mac address yang akan dituju, sehingga mampu mentransmisikan paket data lebih cepat daripada hub yang hanya menyebarkan paket data keseluruh komputer yang terhubung jaringannya.

  - Harga Switch dan Hub

Dari segi ekonomi, harga hub lebih murah dibandingkan dengan harga switch dikarenakan kelebihan fungsi dan keamanan yang ditawarkan switch.

  - Sistem Transmisi

Switch mentransmisikan paket data sesuai request dari komputer yang membutuhkan paket data tersebut, sedangkan hub mentransmisikan paket data yang masuk ke seluruh komputer yang terhubung dengan jaringannya.

  - Segi Keamanan

Dari segi keamanan, hub memiliki tingkat keamanan lebih rendah daripada switch. Switch memakai sistem seleksi terhadap komputer yang terhubung dengannya berupa MAC address, hal ini memungkinkan jika ada MAC address yang dapat menimbulkan masalah pada jaringan dapat di blok saja.

  - Setting Jaringan (Manageable)

Hub tidak bisa melakukan setting perangkat yang terhubung ke jaringan, sedangkan switch bisa di-setting melakukan blokir terhadap komputer/mac address yang dirasa mengganggu transmisi data. Switch sendiri jika dipakai pada jaringan yang kecil seperti dirumah, tidak perlu melakukan setting yang ribet, hanya perlu colok kabel LAN langsung ke switch. Untuk jaringan yang lebih besar seperti di kantor atau warnet memerlukan managed switch yang biasanya disetting dengan membuat virtual LAN atau VLAN untuk setting kecepatan port, host, filter mac address dll.

  - Letak pada Lapisan OSI Layer

Hub bekerja pada lapisan OSI layer pertama yang dinamakan dengan Physical Layer, sedangkan switch melakukan kerjaannya pada lapisan OSI layer kedua yakni Data Link.

  - Beban Kinerja pada Jaringan

Dilihat dari sistem kerjanya, hub memiliki beban kerja yang simpel dan tidak rumit, sedangkan switch memiliki beban kerja yang lebih kompleks.


3Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet.

4A. Addressing
IP address yang mengidentifikasikan secara unik setiap host di jaringan, sehingga dapat menjamin data dikirim ke alamat yang benar.

B. Routing
Pengaturan gateway untuk mengirim data ke jaringan dimana host tujuan berada.

C. Multiplexing
Pengaturan nomor port dan protokol yang mengirim data pada modul software yang benar di dalam host.
Masing-masing skema penting untuk pengiriman data antar dua aplikasi yang bekerjasama dalam jaringan TCP/IP.

5.   1. Aplication Layer : Lapisan ke-7 ini menjelaskan spesifikasi untuk lingkup dimana aplikasi jaringan berkomunikasi dg layanan jaringan. Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program e-mail, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya. Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, DNS, TELNET, NFS dan POP3. 

2. Presentation Layer : Lapisan ke-6 ini berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).

Session layer: Lapisan ke-5 ini berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah RPC (Remote Procedure Call), dan DSP (AppleTalk Data Stream Protocol). 

3.Transport layer : Lapisan ke-4 ini berfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket yang hilang di tengah jalan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah UDP, TCP, dan SPX ( Sequence Packet Exchange).  

4.Network layer : Lapisan ke-3 ini berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer-3. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah DDP (Delivery Datagram Protocol), Net BEUI, ARP, dan RARP (Reverse ARP). 

5.Data-link layer : Lapisan ke-2 ini berfungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access Control (MAC).  

6.Physical layer : Lapisan ke-1 ini berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah Ethernet, FDDI (Fiber Distributed Data Interface), ISDI, dan ATM. 

6. Tujuan Membangun Jaringan Komputer
Tujuan dibangunya suatu jaringan komputer adalah membawa informasi secara tepat dan tanpa adanya kesalahan dari sisi pengirim (transmitter) menuju kesisi penerima (receiver) melalui media komunikasi.
Ada beberapa hal yang masih dirasa menjadi kendala, yaitu :
1. Masih mahalnya fasilitas komunikasi yang tersedia dan bagaimana memanfaatkan jaringan komunikasi yang ada secara efektif dan efisien.
2. Jalur transmisi yang digunakan tidak benar – benar bebas dari masalah gangguan (noise).

7.  1.Modem : digunakan sebagai receiver internet dari ISP pusat. biasanya digunakan oleh orang awam dengan modal laptop+modem+kartu untuk mengakses internet

2.Router : digunakan sebagai penyebar jaringan. fungsinya juga hampir sama dengan modem. yaitu mengambil jaringan dari pusat dan menyebarkannya ke are jangkauan.

3.Kabel RG45(lan) digunakan untuk menghubungkan. misalnya menghubungkan router dengan komputer agar komputer bisa mengakses internet

4.Surfboard digunakan untuk mengolah akses dari pusat (mirip juga dengan router hanya berbeda akses pengambilan saja)

5.lan card digunakan sebagai tempat colokan kabel lan. biasanya komputer seri lama tidak memiliki slot lan atau slot lannya rusak, ya jadi tinggal ditambahkan saja lan card.
sebenernya masih banyak perangkat hardware jaringan lainnya. tapi disini hanya dipatok 5 saja.

8Tujuan utama penggunaan OSI Layer adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis-jenis protokol jaringan dan metode transmisi.

9Tipe : ISA, EISA, MCA, dan PCI.

10Pertama,  yang harus diperhatikan adalah FAULT TOLERANCE. Fault tolerance atau toleransi kesalah merupakan suatu pemahaman dimana ketika membangun suatu jaringan, bagaimana seluruh infrastruktur yang dibangun dapat terus berjalan tanpa adanya gangguan.

Kedua, yang harus diperhatikan ketika membangun suatu jaringan komputer adalah SCALABILITY. Inti dari scalable adalah bagaimana menjaga performa dari jaringan komputer agar tidak berkurang ketika akan melakukan ekspansi jaringan( penambahan user dan netwok ).

Ketiga, hal yang harus diperhatikan ketika membangun suatu jaringan komputer adalah QUALITY OF SERVICE. Berdasarkan Wikipedia, ” The quality of service (QoS) refers to several related aspects of telephony and computer networks that allow the transport of traffic with special requirements“.

Keempat, hal yang ahrus diperhatikan ketika membangun suatu jaringan komputer adalah SECURITY. Security alias keamanan dari jaringan kadang luput dari pengawasan kita dan bahkan terkesan kurang diperhatikan.

11. Local Area Network

Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.

Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :

1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.


WAN

WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.

WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

MAN

Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepaMetropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

12. Fungsi Modem, Jadi kesimpulannya fungsi modem merupakan sebuah perangkat keras yang berfungsi untuk komunikasi dua arah yang merubah sinyal digital menjadi sinyal analog atau sebaliknya untuk mengirimkan pesan/data ke alamat yang dituju.

13Fungsi Konektor RJ 45. Fungsi konektor RJ 45 adalah penghubung atau konektor kabel ethernet yang digunakan dalam jaringan. Konektor RJ 45 biasanya terdapat pada ujung kabel UTP (unshielded twisted pair) yang menghubungkannya ke pemancar penerima (transceiver).

14.  Standar Susunan Kabel Straight (Lurus)
Untuk standar urutan kabel straight susunan pada kedua ujung sama, yaitu:
  1. Putih-orange
  2. Orange
  3. Putih-hijau
  4. Biru
  5. Putih-biru
  6. Hijau
  7. Putih-coklat
  8. Coklat 
Standar Susunan Kabel Cross (Silang)
Untuk standar urutan kabel cross susunan pada kedua ujung berbeda, yaitu:
Ujung pertama sama dengan susunan kabel straight:
  1. Putih-orange
  2. Orange
  3. Putih-hijau
  4. Biru
  5. Putih-biru
  6. Hijau
  7. Putih-coklat
  8. Coklat
Ujung kedua, pin 1 dan 3 tukar posisi, pin 2 dan 6 tukar posisi:
  1. Putih-hijau
  2. Hijauh
  3. Putih-orange
  4. Biru
  5. Putih-biru
  6. Orange
  7. Putih-coklat
  8. Coklat. 
15. Open System Interconnection atau biasa disingkat OSI adalah sebuah model referensi dalam bentuk kerangka konseptual yang mendefinisikan standar koneksi untuk sebuah komputer. Tujuan dibuatnya model referensi OSI ini adalah agar menjadi rujukan untuk para vendor dan developer sehingga produk atau software yang mereka buat dapat bersifat interporate, yang berarti dapat bekerja sama dengan sistem atau produk lainnya tanpa harus melakukan upaya khusus dari si pengguna.

TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack

16. WLAN adalah singkatan dari Wireless Local Area Network yaitu suatu jenis jaringan komputer yang menggunakan gelombang radio sebagai alat atau media transmisi data. Informasi atau data ditransfer dari satu komputer ke komputer yang lainnya menggunakan gelombang radio. WLAN juga sering disebut dengan Jaringan Nirkabel atau jaringan wireless. Salah satu jenis jaringan berdarsarkan media komunikasinya, yang memungkinkan perangkat-perangat didalamnya seperti komputer, hp, dll bisa saling berkomunikasi secara wireless/tanpa kabel. Wireless network umumnya diimplementasikan menggunakan komunikasi radio. Implementasi ini berada pada level lapisan fisik (pysical layer) dari OSI model.

17Keunggulan dan Kelemahan Jaringan Peer to Peer Keunggulan Jaringan Peer To Peer. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer. ... Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server.

18. - Mengakses data/file yang tersimpan di komputer lain secara langsung tanpa disket, CD-ROM atau flash disk. 
- Menggunakan periferal yang terpasang di komputer lain misalnya printer.
- Mengirim pesan ke pengguna komputer lain.
- Menjalankan program yang tersimpan di komputer lain.

19Peer-to-peer 
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data.xls dan juga memberi akses file network.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.

20.  Fungsi DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah untuk mendistribusikan IP address secara otomatis kepada setiap client yang terhubung dengan jaringan komputer dan memberikan kemudahan bagi seorang network administrator dalam mengelola jaringan komputer.


Untuk Soal dapat dilihat DISINI  :)

 

                                                         <3         ^^^^^^^^_^^^^^^^^       <3





Minggu, 21 Januari 2018

INFORMASI TENTANG JARINGAN KOMPUTER

                            

Apa Itu Jaringan?

Jaringan (network) adalah sebuah sistem operasi yang terdiri atas sejumlah komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama atau suatu jaringan kerja yang terdiri dari titik-titik (nodes) yang terhubung satu sama lain. Masing-masing nodes berfungsi sebagai stasiun kerja (Workstations) dan dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data dan terdapat perangkat lunak sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana.


Sejarah Jaringan Komputer

Apabila melihat dari awal terbentuknya ide penggunaan jaringan komputer, maka kira – kira sudah lebih dari 70 tahun lamanya dan teknologi jaringan komputer ini mulai digunakan pertama kali pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin profesor H. Aiken.

Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan dengan kaidah antrian.

Lalu pada tahun 1950 perkembangan sistem jaringan komputer semakin lebih baik. Dalam hal ini diwujudkan dalam bentuk penemuan konsep distribusi proses berdasarkan waktu atau yang lebih dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System). Dengan konsep tersebut untuk pertama kalinya bentuk jaringan komputer diaplikasikan.

Macam-Macam Jaringan Komputer

secara umum kita kenal ada 5 macam, yaitu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), WAN (Wide Area Network), Internet dan Wireless (jaringan tanpa kabel). Sebenarnya, konsep dari Jenis Jaringan Komputer sama, yaitu untuk menghubungkan berbagai perangkat jaringan untuk dapat berkomunikasi dan berbagi sumber daya. Hanya yang membedakan adalah dari letak geologis-nya (mencakup wilayah dan area jaringan) dan teknologi yang digunakan (seperti penggunaan jenis kabel yang berbeda, IP Addressing sesuai kelas-nya, dan sistem keamanan (security) yang berbeda).


1. Local Area Network (LAN)
                         
Jaringan ini merupakan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama resource misalnya, printer, scanner dan saling bertukar informasi.


2. Metropolitan Area Network (MAN)
                        
Metropolitan Area Network (MAN) merupakan jenis jaringan yang lebih luas dan lebih canggih dari LAN dengan transfer data berkecepatan tinggi dengan jangkauan 10 hingga 50 km yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan dan sebagainya.


3. Wide Area Network (WAN)
                     
Jaringan dapat mencakup area yang lebih luas dan lebih canggih daripada LAN dan MAN. WAN dapat menghubungkan suatu wilayah bahkan negara lain.

Topologi Jaringan Komputer

Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan menghubungkan komputer yang satu dengan yang lainnya.

  • Topologi Ring

Sesuai dengan namanya, yaitu ring atau cincin, maka semua komputer pada jaringan dengan topologi ring dihubungkan satu dengan yang lainnya sehingga membentuk sebuah cincin. yang meliputi Topologi Bus,Star,Ring.


  • Topologi Bus

Pada topologi bus, semua komputer yang terhubung dalam jaringan tersebut dihubungkan melalui sebuah bus atau jalur komunikasi data yang berupa kabel coaxial yang berfungsi sebagai pembawa sinyal dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.


  • Topologi Star

Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub atau switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lain.


Keuntungan Menggunkan Jaringan Internet

Saat ini perkembangan dari jaringan komputer bertambah pesat dan menjadi semakin luas lagi. Hingga saat ini, sudah lebih dari puluhan juta penduduk Dunia memiliki komputer yang saling terhubung dengan jaringan komputer. Saat ini, jaringan komputer yang paling banyak digunakan adalah jaringan internet dan ada beberapa alasan yang mendasari mengapa banyak orang memilih untuk masuk ke dalam jaringan internet antara lain adalah.
  • Kemudahan dalam melakukan akses internet
  • Biaya akses yang cenderung murah
  • Bisa melakukan update informasi terkini
  • Fitur sosial, seperti chatting, email, dan juga sosial media
  • Penggunaan Internet sebagai jaringan e-commerce untuk berbelanja online
  • Sudah banyak pula provider yang menyediakan layanan jaringan internet
  • Banyak informasi baru yang bisa kita akses dengan sangat mudah.
  • Jaringan Internet memang menawarkan banyak kemudahan dan juga kenyamanan.
Sekian ulasan mengenai Pengertian, Sejarah dan Jenis Jaringan Komputer. Semoga dapat bermanfaat bagi anda sekalian dan bisa manambah wawasan serta pengetahuan, semoga tulisan pendek saya ini mudah dipahami dan nantikan artikel terbarunya dari saya ;)